Wisuda merupakan suatu upacara yang biasa diadakan oleh lembaga pendidikan, seperti universitas atau perguruan tinggi, untuk mengakui prestasi akademik mahasiswa yang telah menyelesaikan suatu program gelar. Sejarah kelulusan sudah ada sejak lama, dan tradisi ini telah berkembang seiring berjalannya waktu. Berikut beberapa poin sejarah penting dari wisuda tersebut:
1. Permulaan: Sejarah kelulusan dapat ditelusuri kembali ke Yunani kuno. Di Athena kuno, ada tradisi yang disebut “Iklan” di mana siswa yang dididik di Akademi Plato diberi hak untuk mengenakan jubah khusus sebagai tanda prestasi mereka. 2. Tradisi Romawi: Kekaisaran Romawi juga mempunyai tradisi wisuda. Siswa yang menyelesaikan pelatihan mereka di sekolah-sekolah Romawi kuno atau perguruan tinggi pidato berpartisipasi dalam upacara wisuda yang disebut “proklamasi” atau “kongres”.
3. Abad Pertengahan: Pada Abad Pertengahan, universitas mulai bermunculan di Eropa, dan bersamaan dengan itu muncullah tradisi kelulusan. Upacara wisuda sering kali melibatkan penggunaan gaun akademis, yang masih umum dikenakan pada upacara wisuda di banyak negara.
4. Tradisi Toga: Penggunaan toga akademis pada acara wisuda sudah ada sejak abad pertengahan di Eropa. Alkitab ini hadir dalam berbagai warna dan desain untuk mewakili tingkat akademik, jurusan, atau universitas tertentu.
5. Amerika Serikat: Di Amerika Serikat, kelulusan merupakan tradisi yang sangat penting dalam sistem pendidikan tinggi. Universitas seperti Universitas Harvard mengadakan upacara wisuda pertamanya pada tahun 1642.
6. Modernisasi: Dengan berkembangnya teknologi dan masyarakat modern, upacara wisuda telah banyak mengalami perubahan. Upacara wisuda kini banyak diadakan di gedung-gedung besar atau arena olahraga, dan sering kali disiarkan langsung secara online sehingga keluarga dan teman siswa dapat menyaksikan acara tersebut dari jauh.
7. Simbolisme: Ada berbagai simbolisme yang terkait dengan kelulusan, termasuk penyerahan ijazah, pemotongan ikat pinggang, dan pelepasan papan mortar. Masing-masing simbol tersebut mempunyai arti tertentu yang mencerminkan prestasi akademik dan kemajuan pendidikan. Wisuda merupakan momen penting dalam kehidupan seorang siswa dan juga merupakan pengakuan atas kerja keras yang telah mereka curahkan dalam pendidikannya. Tradisi ini berlanjut dan dihormati di seluruh dunia. Wisuda sebagai upacara formal pengakuan prestasi akademik seorang mahasiswa sudah ada sejak zaman dahulu kala, khususnya pada masa Athena dan Kekaisaran Romawi kuno. Di Athena, tradisi wisuda yang disebut “Iklan” dapat ditelusuri kembali ke zaman Plato, yang hidup pada abad ke-4 SM. Roma kuno juga mengadakan pesta kelulusan yang disebut “promotio” atau “conventus”. Namun jika bertanya tentang sejarah wisuda dalam konteks pendidikan tinggi saat ini, wisuda sebagai upacara resmi universitas atau perguruan tinggi umumnya dimulai di Eropa pada Abad Pertengahan. Universitas tertua, seperti Universitas Bologna di Italia (didirikan tahun 1088) dan Universitas Oxford di Inggris (didirikan pada awal abad ke-12), memiliki tradisi kelulusan yang sudah ada sejak didirikan. Di Amerika Serikat, wisuda telah menjadi tradisi penting sejak berdirinya universitas di daerah jajahan. Universitas Harvard, salah satu universitas tertua di Amerika Serikat, menyelenggarakan upacara wisuda pertamanya pada tahun 1642. Seiring dengan berkembang dan modernnya pendidikan tinggi di seluruh dunia, tradisi wisuda pun berkembang dan menjadi lebih umum. Sejak itu, tradisi kelulusan telah menyebar ke berbagai negara dan menjadi bagian penting dalam mengakui dan merayakan keberhasilan akademis siswa.